Serba Serbi
Sistem CoB BPJS Kesehatan Picu Double Cost
19.29
Generali
Indonesia berada pada posisi siap mengikuti apapun keputusan yang
diambil oleh pihak BPJS Kesehatan. Konsekuensinya, masyarakat harus
mengeluarkan uang lebih. Angga Bratadharma
Jakarta–Meski
sistem Coordination of Benefit (CoB) yang diusung Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan masih banyak menuai persoalan, namun PT
Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) menyatakan siap
mengikuti apapun keputusannya.Chief Executive Officer (CEO) Generali Indonesia, Edy Tuhirman mengungkapkan, Generali Indonesia berada pada posisi siap mengikuti apapun keputusan yang diambil oleh BPJS Kesehatan. Bila belum ada perubahan yang berarti, konsekuensinya masyarakat harus mengeluarkan uang lebih atau memilih BPJS Kesehatan.
“Sebenarnya pilihannya tidak di kita. Kita pelaku. Wasit ngomong apa, ya kita ikuti. Kalaupun masyarakat mau cepat, mungkin double cost atau mengikuti BPJS Kesehatan”, ujar Edy, ditemui di sela-sela acara peluncuran VIP Pro Invest, di Jakarta, Selasa, 27 Januari 2015.
Kendati siap mengikuti berbagai macam aturan yang berlaku dan memenuhi keputusan yang sudah diambil, namun Edy berharap persoalan BPJS Kesehatan terkait CoB bisa berjalan dengan baik sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan yang memadai.
“Kan masyarakat bisa menikmati. Concern itu kan agar tidak double cost. Ini masalah pelayanan. Kalau tidak double cost, ibaratnya biasa makan di restoran nanti jadi makan warteg. Ada proses. Ada adaptasi”, pungkas Edy. (*)
0 komentar